Morfologi dan Klasifikasi Ikan Kapar (Belontia Hasselti)

Morfologi dan Klasifikasi Ikan Kapar (Belontia Hasselti)

Klasifikasi Ikan Kapar – Kapar atau beloncah atau ketoprak menyebar secara alami di Semenanjung Malaya, Singapura, dan Kepulauan Sumatra, Kalimantan, dan Jawa.

Ikan ini hidup di sungai dan telaga. Dipedalaman, umumnya ikan kapar ditangkap mengunakan jala atau dipancing untuk dijadikan ikan konsumsi.

Namun belakangan ikan ini juga digemari sebagai ikan hias air tawar.

Klasifikasi Ikan Kapar

Klasifikasi Ikan Kapar

[table id=89 /]

Morfologi Ikan Kapar

Morfologi Ikan Kapar

  • Bentuk moncongnya meruncing seperti sepat, namun sirip perutnya yang berbentuk seperti cambuk tidak terlalu panjang.
  • Sirip punggung terdiri dari 16 – 20 jari-jari keras dan 10 – 13 jari-jari lunak.
  • Sirip analnya terdiri dari 15 – 17 jari-jari keras dan 11 – 13 jari-jari lunak.
  • Badan berwarna kecokelatan, dengan pinggiran hitam pada tiap-tiap sisiknya.
  • Ekor dengan pola jala berwarna hitam.
  • Pada usia dewasa ikan kapar memiliki dengan bercak hitam pada pangkal sirip punggung bagian belakang.
  • Ikan yang bertubuh relatif pipih dan sedikit melebar dengan panjang sekitar total 19,5 cm.

Demikian sedikit pembahasan mengenai Morfologi dan Klasifikasi Ikan Kapar (Belontia Hasselti) semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami.

Baca juga artikel tentang :

Save

Save

Save